Bali – Di tengah upaya nasional mewujudkan sistem ketenagalistrikan yang tangguh, modern, dan berkelanjutan, PLN Enjiniring menegaskan kiprahnya sebagai mitra strategis dalam penguatan keandalan dan keselamatan infrastruktur ketenagalistrikan Indonesia. Komitmen ini ditegaskan melalui partisipasi aktif dalam ajang internasional The 13th Asia Pacific International Conference on Lightning (APL 2025) yang berlangsung pada 17–20 Juni 2025 di Bali.
APL 2025 menjadi forum bergengsi yang mempertemukan lebih dari 200 peserta dari berbagai negara, termasuk akademisi, praktisi industri, peneliti, hingga regulator, untuk membahas solusi dan kolaborasi penguatan sistem ketenagalistrikan menghadapi tantangan lingkungan dan teknologi. Dalam forum ini, PLN Enjiniring tampil sebagai representasi Indonesia di kancah global untuk berbagi praktik terbaik, teknologi terkini, serta peran penting konsultan enjiniring dalam mendukung ketahanan sistem listrik nasional.
Direktur Utama PLN Enjiniring, Chairani Rachmatullah, hadir sebagai bagian dari National Steering Committee dan menyampaikan pentingnya pendekatan enjiniring yang komprehensif dalam mewujudkan sistem kelistrikan yang aman, andal, dan adaptif terhadap dinamika perubahan zaman.
“Indonesia merupakan salah satu negara dengan tantangan kelistrikan yang kompleks, mulai dari kondisi geografis hingga intensitas gangguan alam. Dalam konteks ini, peran konsultan enjiniring sangat krusial. PLN Enjiniring siap menjadi garda terdepan dalam menghadirkan solusi teknis yang inovatif, aman, dan sesuai dengan arah transformasi energi nasional,” tegas Chairani.
Lebih lanjut, forum ini membahas isu-isu strategis seperti pemanfaatan kecerdasan buatan dan big data dalam sistem proteksi, penguatan standar internasional, serta pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk meningkatkan resiliensi sistem ketenagalistrikan, termasuk digital dan transportasi.
Dengan keikutsertaan dalam APL 2025, PLN Enjiniring tidak hanya menunjukkan kompetensinya di tingkat internasional, tetapi juga mempertegas komitmennya untuk terus berkontribusi dalam pembangunan sistem kelistrikan nasional yang lebih handal, efisien, dan siap menjawab tantangan masa depan.
